Dari Partisipasi ke Keberlanjutan: Implementasi Tata Kelola Inklusif dalam Pembangunan Infrastruktur Desa
Keywords:
tata kelola pemerintahan desa, inklusi sosial, pembangunan infrastruktur, partisipasi masyarakatAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi tata kelola pemerintahan desa dalam mewujudkan inklusi sosial pada pembangunan infrastruktur di Desa Sumbergede, Kecamatan Wringinanom, Kabupaten Gresik tahun 2024. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif, melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan analisis dokumen resmi desa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembangunan infrastruktur yang meliputi rabat beton, saluran air, dan tembok penahan tanah telah terlaksana sesuai perencanaan, namun penerapan prinsip good governance belum sepenuhnya optimal. Partisipasi masyarakat, terutama kelompok rentan, masih terbatas; transparansi informasi dan akuntabilitas pelaksanaan belum memadai; serta kapasitas tenaga kerja lokal masih menjadi kendala dalam kualitas dan ketepatan waktu pembangunan. Selain itu, perencanaan yang kurang inklusif mengakibatkan manfaat infrastruktur belum merata, khususnya bagi penyandang disabilitas, lansia, dan kelompok miskin. Penelitian merekomendasikan penguatan partisipasi melalui pendekatan afirmatif, peningkatan keterbukaan informasi, penerapan prinsip universal design, serta pengembangan sistem pemeliharaan berbasis komunitas. Dengan tata kelola yang lebih partisipatif, transparan, dan inklusif, pembangunan infrastruktur diharapkan mampu memberikan manfaat yang berkeadilan dan berkelanjutan bagi seluruh masyarakat desa.